THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES ?

Sabtu, November 10, 2012

no theme, no plan, cuma iseng..

weekend di ciater, bener - bener refreshing buat saya yang lagi nyekrip heheheee... :p
berhubung pade bawa SLR, iseng - iseng saya pinjem buat jepret sana - sini, dari ratusan jepretan yang aga bagusan hanya segelintiran, itu juga fokusnya masih jelek dan beberapa warnanya ga dapet, maklum manual.. :(

but, it's okay lah.. namanya juga baru pertama megang SLR, ternyata asik juga.. jadi pengen punya (saya : lirik mama | mama : toilet mana? *kabur | padahal cuma lirik doangan..)

pas dateng, kita langsung mamam ciaaang...


pade, mam, bude, pap

udahan mamam, nemenin nami berenang, saya engga bawa 'amunisi' renang... :(




besokannya kita ke taman strawberry, pas di sana saya liat strawberry yang keliatannya seger banget dan ini hanya beberapa karena kebetulan lagi engga berbuah, langsung jepret aja sebelum di gunting bude, jengjeng.....




oya, hari sebelumnya pas jalan - jalan malam di area sekitar penginapan, saya dapet foto yang entah kenapa suasananya membawa emosi saya larut dan ingin selalu ada di sana... (well, aga lebai dikit engga apa - apa lah ya..).
sampai - sampai saya punya cita - cita nantinya ingin punya rumah yang lingkungannya persis seperti ini :


ta-daaaaa! I'm lovin it..
dan
foto terakhir sebelum saya dan keluarga pulang. pengenya moto semut, tapi fokusnya malah kemana - mana (dasar aja sih semutnya ga mau diem, loh?! *alibi*)..
-semut yang mencari rumah-
one of my best weekend with family... thank's mam, pap, bude, and pade...
and also lil' nami (sayang teh sari n ka opik ga ikut uga.. )
i'm gonna miss this moment...


-the end-

Song of My Life



Song of My Life
Maybe I love You -  Lenka

Maybe I love you, maybe I do..
Maybe this feeling inside me is true..
And if I love you, and if I do..
Then maybe baby, maybe you love me too..

2011 semester 6..
Jujur saya bosan dengan jam matakuliah “manajemen produksi siaran”.
Tapi pada hari itu, di jam matakuliah itu, saya baru menyadari sesuatu.
Sesuatu hal yang sebelumnya bahkan engga pernah saya anggap ada.
Sesuatu hal itu tepatnya ‘seseorang’.

Engga seperti biasa, hari itu kalo engga salah hari kamis, 2 teman saya membolos.
Otomatis, karena kelas ini baru dan masih begitu asing, saya memutuskan untuk duduk sendiri.
Setelah 20 menit pelajaran berlangsung, masuklah 2 orang laki - laki dengan tergesa - gesa.
Kemudian mereka duduk di samping kiri saya.

Sedikit  mengenal namun asing, itu kesan pertama saya pada mereka berdua.
Saya hanya mengetahui nama mereka karena absen.
Tiba – tiba, salah satu dari mereka mulai mengajak ngobrol.
Yah, karena bosan saya pun meladeninya.

Engga saya sangka, ternyata dia begitu berisik, heboh dan ramai.
Badanya gempal, rambutnya keriting lebat dan pipinya chubby.
Namun, kenapa temannya sedari tadi diam saja? Terkesan cool dan cuek.
Ia mengenakan jaket coklat, denim dan sepatu converse. Tanpa tas.
Rambutnya sedikit gondrong dan berponi. Hidungnya mancung dan bibirnya tebal.

Ga lama waktu berselang teman yang baru saya kenal itu memberikan teka – teki di secarik kertas.
Bukan hanya kepada saya, tetapi kepada temannya yang pendiam itu.
Lama – kelamaan kita bertiga terjebak dalam permainan teka – teki yang sambung menyambung.
Matakuliah manajemen produksi siaran pun berubah menjadi menyenangkan bagi saya.

Dua jam kami habiskan untuk mengobrol dan menebak teka – teki.
Ternyata laki – laki berponi itu cukup lucu, menarik dan pastinya.. mempesona hati saya.
Matanya sayu, senyumannya sungguh manis.
Dan yang pasti bibirnya begitu seksi, ya seengganya di mata saya.

Hari – hari berikutnya berjalan seperti biasanya.
Hanya satu yang ngga biasa. Hati saya.
Entah apa yang merasuki hati saya, setiap saya melihatnya jantung saya bekerja 100 kali lipat.
Saya selalu ingin melihatnya setiap hari.

Saya sering melamun di kelas untuk memandanginya lama – lama.
Saya benci saat melihat dia begitu akrab dengan teman wanita lainnya, kecuali beberapa.
Saya selalu ingin tahu bagaimana keadaan dan keberadaannya.
Dan pastinya pandangan saya tidak akan lepas saat dia ada di sekeliling saya.

Ohh God, maybe I’m in love with him, nope! I’m sure in love with him...